Senin, 09 Mei 2016

Rumus ALJABAR

 A. BENTUK ALJABAR dan UNSUR-UNSURNYA

Bentuk ALJABAR adalah suatu bentuk matematika yang dalam penyajiannya memuat huruf-huruf untuk mewakili bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Hal-hal yang tidak diketahui seperti banyaknya bahan bakar minyak yang dibutuhkan sebuah bis dalam tiap minggu, jarak yang ditempuh dalam waktu tertentu, atau banyaknya makanan ternak yang dibutuhkan dalam 3 hari, dapat dicari dengan menggunakan aljabar.

A. UNSUR - UNSUR ALJABAR 

 1. Variabel, Konstanta, dan Faktor
Perhatikan bentuk aljabar 5x + 3y + 8x – 6y + 9. Pada bentuk aljabar tersebut, huruf x dan y disebut variabel. Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas. Variabel disebut juga peubah. Variabel biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ..., z.

Adapun bilangan 9 pada bentuk aljabar di atas disebut konstanta. Konstanta adalah suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel. Jika suatu bilangan a dapat diubah menjadi a = p X q dengan a, p, q bilangan bulat, maka p dan q disebut faktor-faktor dari a.

Pada bentuk aljabar di atas, 5x dapat diuraikan sebagai 5x = 5 X x atau 5x = 1 X 5x. Jadi, faktor-faktor dari 5x adalah 1, 5, x, dan 5x. Adapun yang dimaksud koefisien adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar. Perhatikan koefisien masing-masing suku pada bentuk aljabar 5x + 3y + 8x – 6y + 9. Koefisien pada suku 5x adalah 5, pada suku 3y adalah 3, pada suku 8x adalah 8, dan pada suku –6y adalah –6.


2. Suku Sejenis dan Suku Tak Sejenis

a) Suku adalah variabel beserta koefisiennya atau konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.

Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-masing variabel yang sama. Contoh: 5x dan –2x, 3a2 dan a2, y dan 4y, ...

Suku tak sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-masing variabel yang tidak sama. Contoh: 2x dan –3x2, –y dan –x3, 5x dan –2y, ...

b) Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau selisih. Contoh: 3x, 2a2, –4xy, ...

c) Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau selisih. Contoh: 2x + 3, a2 – 4, 3x2 – 4x, ...

d) Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau selisih. Contoh: 2x2 – x + 1, 3x + y – xy, ...

Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua suku disebut suku banyak.

B. OPERASI HITUNG PADA ALJABAR

1. Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar
Pada bentuk aljabar, operasi penjumlahan dan pengurangan hanya dapat dilakukan pada suku-suku yang sejenis. Jumlahkan atau kurangkan koefisien pada suku-suku yang sejenis.

2. Perkalian
Perlu kalian ingat kembali bahwa pada perkalian bilangan bulat berlaku sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan, yaitu a X (b + c) = (a X b) + (a X c) dan sifat distributif perkalian terhadap pengurangan, yaitu a X (b – c) = (a X b) – (a X c), untuk setiap bilangan bulat a, b, dan c. Sifat ini juga berlaku pada perkalian bentuk aljabar.

3. Perpangkatan
Coba kalian ingat kembali operasi perpangkatan pada bilangan bulat. Operasi perpangkatan diartikan sebagai perkalian berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini juga berlaku pada perpangkatan bentuk aljabar. Pada perpangkatan bentuk aljabar suku dua, koefisien tiap suku ditentukan menurut segitiga Pascal. Misalkan kita akan menentukan pola koefisien pada penjabaran bentuk aljabar suku dua (a + b)n, dengan n bilangan asli.
Perhatikan uraian berikut:


Pada segitiga Pascal tersebut, bilangan yang berada di bawahnya diperoleh dari penjumlahan bilangan yang berdekatan yang berada di atasnya.

4. Pembagian
Hasil bagi dua bentuk aljabar dapat kalian peroleh dengan menentukan terlebih dahulu faktor sekutu masing-masing bentuk aljabar tersebut, kemudian melakukan pembagian pada pembilang dan penyebutnya.

5. Substitusi pada Bentuk Aljabar
Nilai suatu bentuk aljabar dapat ditentukan dengan cara menyubstitusikan sebarang bilangan pada variabel-variabel bentuk aljabar tersebut.

6. Menentukan KPK dan FPB Bentuk Aljabar
Coba kalian ingat kembali cara menentukan KPK dan FPB dari dua atau lebih bilangan bulat. Hal itu juga berlaku pada bentuk aljabar. Untuk menentukan KPK dan FPB dari bentuk aljabar dapat dilakukan dengan menyatakan bentuk-bentuk aljabar tersebut menjadi perkalian faktor-faktor primanya. Perhatikan contoh berikut:


C. PECAHAN BENTUK ALJABAR


1. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar
Suatu pecahan bentuk aljabar dikatakan paling sederhana apabila pembilang dan penyebutnya tidak mempunyai faktor persekutuan kecuali 1, dan penyebutnya tidak sama dengan nol. Untuk menyederhanakan pecahan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan cara membagi pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan FPB dari keduanya.

2. Operasi Hitung Pecahan Aljabar dengan Penyebut Suku Tunggal

a. Penjumlahan dan pengurangan
Pada bab sebelumnya, kalian telah mengetahui bahwa hasil operasi penjumlahan dan pengurangan pada pecahan diperoleh dengan cara menyamakan penyebutnya, kemudian menjumlahkan atau mengurangkan pembilangnya. Kalian pasti juga masih ingat bahwa untuk menyamakan penyebut kedua pecahan, tentukan KPK dari penyebut-penyebutnya. Dengan cara yang sama, hal itu juga berlaku pada operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk pecahan aljabar. Perhatikan contoh berikut:


b. Perkalian dan pembagian
Perkalian pecahan aljabar tidak jauh berbeda dengan perkalian bilangan pecahan. Perhatikan contoh berikut:


c. Perpangkatan pecahan bentuk aljabar
Operasi perpangkatan merupakan perkalian berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini juga berlaku pada perpangkatan pecahan bentuk aljabar. Perhatikan contoh berikut:


Dikutip dari: http://devi-maiyasari.blogspot.co.id/2013/01/rumus-aljabar-matematika-kelas-vii.html

Biografi R.A Kartini - Pahlawan Emansipasi Wanita Indonesia

Biografi R.A Kartini. Tokoh wanita satu ini sangat terkenal di Indonesia. Dialah Raden Ajeng Kartini atau dikenal sebagai R.A Kartini, beliau dikenal sebagai salah satu pahlawan nasional yang dikenal gigih memperjuangkan emansipasi wanita kala ia hidup. Mengenai Biografi dan Profil R.A Kartini, beliau lahir pada tanggal 21 April tahun 1879 di Kota Jepara, Hari kelahirannya itu kemudian diperingati sebagai Hari Kartini untuk menghormati jasa-jasanya pada bangsa Indonesia. Kartini lahir di tengah-tengah keluarga bangsawan oleh sebab itu ia memperoleh gelar R.A (Raden Ajeng) di depan namanya, gelar itu sendiri (Raden Ajeng) dipergunakan oleh Kartini sebelum ia menikah, jika sudah menikah maka gelar kebangsawanan yang dipergunakan adalah R.A (Raden Ayu) menurut tradisi Jawa.

Ayahnya bernama R.M. Sosroningrat, putra dari Pangeran Ario Tjondronegoro IV, seorang bangsawan yang menjabat sebagai bupati jepara, beliau ini merupakan kakek dari R.A Kartini. Ayahnya R.M. Sosroningrat merupakan orang yang terpandang sebab posisinya kala itu sebagai bupati Jepara kala Kartini dilahirkan.

Ibu kartini yang bernama M.A. Ngasirah, beliau ini merupakan anak seorang kiai atau guru agama di Telukawur, Kota Jepara. Menurut sejarah, Kartini merupakan keturunan dari Sri Sultan Hamengkubuwono VI, bahkan ada yang mengatakan bahwa garis keturunan ayahnya berasal dari kerajaan Majapahit.

Ibu R.A Kartini yaitu M.A. Ngasirah sendiri bukan keturunan bangsawan, melainkan hanya rakyat biasa saja, oleh karena itu peraturan kolonial Belanda ketika itu mengharuskan seorang Bupati harus menikah dengan bangsawan juga, hingga akhirnya ayah Kartini kemudian mempersunting seorang wanita bernama Raden Adjeng Woerjan yang merupakan seorang bangsawan keturunan langsung dari Raja Madura ketika itu

                                                    .Hasil gambar untuk keluarga ra kartini

R.A Kartini sendiri memiliki saudara berjumlah 11 orang yang terdiri dari saudara kandung dan saudara tiri. Beliau sendiri merupakan anak kelima, namun ia merupakan anak perempuan tertua dari 11 bersaudara. Sebagai seorang bangsawan, R.A Kartini juga berhak memperoleh pendidikan.

Ayahnya kemudian menyekolahkan Kartini kecil di ELS (Europese Lagere School). Disinilah Kartini kemudian belajar Bahasa Belanda dan bersekolah disana hingga ia berusia 12 tahun sebab ketika itu menurut kebiasaan ketika itu, anak perempuan harus tinggal dirumah untuk 'dipingit'.

Pemikiran-Pemikiran R.A Kartini Tentang Emansipasi Wanita
Meskipun berada di rumah, R.A Kartini aktif dalam melakukan korespondensi atau surat-menyurat dengan temannya yang berada di Belanda sebab beliau juga fasih dalam berbahasa Belanda. Dari sinilah kemudian, Kartini mulai tertarik dengan pola pikir perempuan Eropa yang ia baca dari surat kabar, majalah serta buku-buku yang ia baca.

Hingga kemudian ia mulai berpikir untuk berusaha memajukan perempuan pribumi sebab dalam pikirannya kedudukan wanita pribumi masih tertinggal jauh atau memiliki status sosial yang cukup rendah kala itu.

R.A Kartini banyak membaca surat kabar atau majalah-majalah kebudayaan eropa yang menjadi langganannya yang berbahasa belanda, di usiannya yang ke 20, ia bahkan banyak membaca buku-buku karya Louis Coperus yang berjudul De Stille Kraacht, karya Van Eeden, Augusta de Witt serta berbagai roman-roman beraliran feminis yang kesemuanya berbahasa belanda, selain itu ia juga membaca buku karya Multatuli yang berjudul Max Havelaar dan Surat-Surat Cinta.
 ...Agama harus menjaga kita daripada berbuat dosa, tetapi berapa banyaknya dosa diperbuat orang atas nama agama itu - (R.A Kartini)."
Ketertarikannya dalam membaca kemudian membuat beliau memiliki pengetahuan yang cukup luas soal ilmu pengetahuan dan kebudayaan, R.A Kartini memberi perhatian khusus pada masalah emansipasi wanita melihat perbandingan antara wanita eropa dan wanita pribumi.

Selain itu ia juga menaruh perhatian pada masalah sosial yang terjadi menurutnya, seorang wanita perlu memperoleh persamaan, kebebasan, otonomi serta kesetaraan hukum.

Surat-surat yang kartini tulis lebih banyak berupa keluhan-keluhan mengenai kondisi wanita pribumi dimana ia melihat contoh kebudayaan jawa yang ketika itu lebih banyak menghambat kemajuan dari perempuan pribumi ketika itu. Ia juga mengungkapkan dalam tulisannya bahwa ada banyak kendala yang dihadapi perempuan pribumi khususnya di Jawa agar bisa lebih maju.

Kartini menuliskan penderitaan perempuan di jawa seperti harus dipingit, tidak bebas dalam menuntuk ilmu atau belajar, serta adanya adat yang mengekang kebebasan perempuan.

Cita-cita luhur R.A Kartini adalah ia ingin melihat perempuan pribumi dapat menuntut ilmu dan belajar seperti sekarang ini. Gagasan-gagasan baru mengenai emansipasi atau persamaan hak wanita pribumi olah Kartini, dianggap sebagai hal baru yang dapat merubah pandangan masyarakat. Selain itu, tulisan-tulisan Kartini juga berisi tentang yaitu makna Ketuhanan, Kebijaksanaan dan Keindahan, peri kemanusiaan dan juga Nasionalisme.

Kartini juga menyinggung tentang agama, misalnya ia mempertanyakan mengapa laki-laki dapat berpoligami, dan mengapa mengapa kitab suci itu harus dibaca dan dihafal tanpa perlu kewajiban untuk memahaminya.

Teman wanita Belanda nya Rosa Abendanon, dan Estelle "Stella" Zeehandelaar juga mendukung pemikiran-pemikiran yang diungkapkan oleh R.A Kartini. Sejarah mengatakan bahwa Kartini diizinkan oleh ayahnya untuk menjadi seorang guru sesuai dengan cita-cita namun ia dilarang untuk melanjutkan studinya untuk belajar di Batavia ataupun ke Negeri Belanda.
Hingga pada akhirnya, ia tidak dapat melanjutanya cita-citanya baik belajar menjadi guru di Batavia ataupun kuliah di negeri Belanda meskipun ketika itu ia menerima beasiswa untuk belajar kesana sebab pada tahun 1903 pada saat R.A Kartini berusia sekitar 24 tahun, ia dinikahkan dengan K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat yang merupakan seorang bangsawan dan juga bupati di Rembang yang telah memiliki tiga orang istri.

Meskipun begitu, suami R.A Kartini memahami apa yang menjadi keinginan R.A KArtini sehingga ia kemudian diberi kebebasan untuk mendirikan sekolah wanita pertama yang kemudian berdiri di sebelah kantor pemerintahan Kabupaten Rembang yang kemudian sekarang dikenal sebagai Gedung Pramuka.

Pernikahan R.A Kartini Hingga Wafatnya
Dari pernikahannya dengan K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, R.A Kartini kemudian melahirkan anak bernama Soesalit Djojoadhiningrat yang lahir pada tanggal 13 September 1904, Namun miris, beberapa hari kemudian setelah melahirkan anaknya yang pertama, R.A Kartini kemudian wafat pada tanggal 17 September 1904 di usianya yang masih sangat muda yaitu 24 tahun. Beliau kemudian dikebumikan di Desa Bulu, Kabupaten Rembang.

Berkat perjuangannya kemudian pada tahun 1912, berdirilah Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang kemudian meluas ke Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon serta daerah lainnya. Sekolah tersebut kemudian diberi nama "Sekolah Kartini" untuk menghormati jasa-jasanya. Yayasan Kartini ini keluarga Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis di era kolonial Belanda.

Terbitnya Buku 'Habis Gelap Terbitlah Terang'

Hasil gambar untuk buku ra kartini habis gelap terbitlah terang

Dari situ kemudian disusunlah buku yang awalnya berjudul 'Door Duisternis tot Licht' yang kemudian diterjemahkan dengan judul Dari Kegelapan Menuju Cahaya yang terbit pada tahun 1911. Buku tersebut dicetak sebanyak lima kali, dan pada cetakan kelima terdapat surat-surat yang ditulis oleh Kartini.

Pemikiran-pemikiran yang diungkapkan oleh Kartini kemudian banyak menarik perhatian masyarakat ketika itu terutama kaum Belanda sebab yang menulis surat-surat tersebut adalah wanita pribumi.

Pemikirannya banyak mengubah pola pikir masyarakat belanda terhadap wanita pribumi ketika itu. Tulisan-tulisannya juga menjadi inspirasi bagi para tokoh-tokoh Indonesia kala itu seperti W.R Soepratman yang kemudian menbuat lagu yang berjudul 'Ibu Kita Kartini'.

Presiden Soekarno sendiri kala itu mengeluarkan instruksi berupa Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964, pada tanggal 2 Mei 1964, yang berisi penetapan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional, Soekarno juga menetapkan hari lahir Kartini, yakni pada tanggal 21 April, diperingati sebagai Hari Kartini sampai sekarang ini. 

Munculnya Perdebatan Surat-Surat Yang Ditulis Oleh Kartini.
Banyak perdebatan serta kontrovesi mengenai surat-surat yang ditulis oleh Kartini,  sebab hingga saat ini sebagian besar naskah asli surat Kartini tak diketahui keberadaannya. jejak keturunan J.H. Abendanon pun sulit untuk dilacak oleh Pemerintah Belanda. Banyak kalangan yang meragukan kebenaran dari surat-surat Kartini.

Ada yang menduga bahwa J.H. Abendanon, melakukan rekayasa surat-surat Kartini. Kecurigaan ini didasarkan pada buku Kartini yang terbit saat pemerintahan kolonial Belanda menjalankan politik etis di Hindia Belanda ketika itu, dimana J.H Abendanon sendiri termasuk yang memiliki kepentingan dan mendukung pelaksanaan politik etis dan kala itu ia juga menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Agama dan Kerajinan Hindia Belanda ketika itu.

Selain itu penetapan tanggal kelahiran Kartini sebagai hari besar juga banyak diperdebatkan. Pihak yang tidak begitu menyetujui, mengusulkan agar tidak hanya merayakan Hari Kartini saja, namun merayakannya bersama dengan hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember.

Alasan mereka adalah agar tidak pilih kasih, sebab masih ada pahlawan wanita lain yang tidak kalah hebat perjuangannya dengan Kartini seperti Dewi Sartika, Cut Nyak Dhien, Martha Christina Tiahahu, dan lain-lain. Menurut sebagian kalangan, wilayah perjuangan Kartini itu hanya di Jepara dan Rembang saja, Kartini juga tidak pernah mengangkat senjata melawan penjajah kolonial.

Buku-Buku R.A Kartini
  • Habis Gelap Terbitlah Terang
  • Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya
  • Letters from Kartini, An Indonesian Feminist 1900-1904
  • Panggil Aku Kartini Saja (Karya Pramoedya Ananta Toer)
  • Kartini Surat-surat kepada Ny RM Abendanon-Mandri dan suaminya
  • Aku Mau ... Feminisme dan Nasionalisme. Surat-surat Kartini kepada Stella Zeehandelaar 1899-1903.
Keturunan R.A Kartini Hingga Saat Ini
Seperti diketahui sebelum wafat R.A Kartini mempunyai seorang anak bernama R.M Soesalit Djojoadhiningrat hasil pernikahannya dengan K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat. Anak Kartini yakni Soesalit Djojoadhiningrat sempat menjabat sebagai Mayor Jenderal pada masa kependudukan Jepang. Ia kemudian mempunyai anak bernama RM. Boedi Setiyo Soesalit (cucu R.A Kartini) yang kemudian menikah dengan seorang wanita bernama Ray. Sri Biatini Boedi Setio Soesalit.

Dari hasil pernikahannya tersebut, beliau mempunyai lima orang anak bernama (Cicit R.A Kartini) yang masing-masing bernama RA. Kartini Setiawati Soesalit, kemudian RM. Kartono Boediman Soesalit, RA Roekmini Soesalit, RM. Samingoen Bawadiman Soesalit, dan RM. Rahmat Harjanto Soesalit.

Sekian informasi mengenai biografi singkat R.A Kartini, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi pembaca Biografiku.com sekalian. Selamat Hari Kartini. :)

dikutip dari: http://www.biografiku.com/2009/01/biografi-ra-kartini.html

Senin, 25 April 2016

how to make lime grilled chicken ( ayam bakar limau ) indonesian recipes

lime grilled chicken ( ayam bakar limau )

Lime (botanical name: Citrus aurantifolia) is a kind of plant whose fruit drink made ​​of water and also mixed in food. Lemon lime is believed to have originated in India and Burma or South East Asia. Now it is grown in almost all tropical and subtropical regions.
The fruit is a kind of famous Flavor important in Malay dishes such as boiled noodles, Bandung noodles , lime grilled chicken and others.

LIME GRILLED CHICKEN ( AYAM BAKAR LIMAU ) INDONESIAN RECIPES

ingredient :
1 chicken, cut into 7 part , smashed
1 tablespoon lime water
1 tablespoon salt
2 pieces of lemon, halved
3 tablespoons soy sauce
100 ml coconut milk
4 lime leaves
2 tablespoons oil for sauteing
5 pieces of red onion
3 cloves of garlic

garnish :
tomatoes, thinly sliced

direction how to make :
1. Puree red onion.
2. Puree garlic.
3. Soak chicken in lime juice and salt for 30 minutes. Set aside.
4. Saute garlic and red onions that have been mashed with lime leaves until fragrant.
5. Add chicken, stir until it changes color.
6. Add soy sauce and coconut milk. Stir until half cooked.
7. Grilled with lemon pieces until cooked.

See more at: http://indonesiaoriginalrecipes.blogspot.co.id/2013/12/lime-grilled-chicken-ayam-bakar-limau-indonesian-recipes.html#sthash.CEpDHNLC.dpuf

hoe to make black coconut ice ( es kelapa hitam )



Here due to the mixture of coconut black grass jelly in it which inadvertently gave black on this drink.
black coconut ice ( es kelapa hitam ) recipes

black coconut ice ( es kelapa hitam ) ingredients:
200 g of grass jelly, diced
200 grams of brown sugar or palm sugar, combed
250 gr coconut milk rather thick
2 lbr pandan leaves, washed and torn and tied
1 tsp salt end
1 young coconut btr, take his flesh

How to make black coconut ice ( es kelapa hitam ):
Mix the boiled coconut milk, brown sugar, pandanus and salt. Stir constantly until boiling so as not to break.
After boiling, let stand a few minutes so cool.
Enter the grass jelly and coconut into serving glasses.
Pour the coconut milk in a glass and add ice cubes.

See more at: http://indonesiaoriginalrecipes.blogspot.co.id/2013/12/black-coconut-ice-es-kelapa-hitam.html#sthash.ELfQiO11.dpuf

How To Make milk pie balinese ( pie susu khas bali )


Pie bali milk has a mild flavor and delicious, this is what makes the pie milk so popular. Here I try to present milk pie recipe, you might want to try in the kitchen.

ingredients for leather
150gr butter
2 egg yolks
225gr flour proteins are being
2 tablespoons powdered sugar
3 tablespoons cornstarch
1/4 teaspoon salt


ingredients to content
1 egg
4 tablespoons sweetened condensed milk
1 tsp flour custard
300 ml milk
3 tablespoons granulated sugar
1/2 tsp vanilla powder
1/4 teaspoon salt

How to make stuffing
Boiled custard flour that has been mixed with milk and sugar.
Stir until the milk, sugar, soluble and boiling.
Add the eggs and then stir quickly until mixed flat, then turn off the heat.
Lift stew, add salt, sweetened condensed milk and vanilla powder. Then wait for the cold.


How to make a milk pie
Pie shell Combine all ingredients and mix well.
Pour batter on top of a flat pie mold with a diameter of about 8 cm. Before pouring batter, apply a mold with margarine (thin).
Flatten the dough and shape the edges (could be the tip of a fork).
prick bottom of dough with a fork so that uneven ripening.
Pour the stuffing over the dough leather and bake in oven at 150 degrees Celsius temperature about 1 hour. Completed. - 

See more at: http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http://indonesiaoriginalrecipes.blogspot.com/2013/11/milk-pie-balinese-pie-susu-khas-bali.html#sthash.o6yatO2n.dpuf

Senin, 18 April 2016

12 Makanan Khas Jawa Tengah Terlari

Halo sobat, apa kabar neh? Ngomongin soal makanan, pasti gak ada habisnya. Sebabnya, makanan adalah salah satu kebutuhan pokok yang harus dipenuhi manusia. Dan di dalam makanan terdapat rasa, setiap individu pasti menginginkan cita rasa tersendiri dibandingkan dengan yang lain. Apalagi kalau bicara makanan khas Jawa Tengah, pasti bukan hanya satu atau dua, tapi banyak. Karena di Jawa Tengah terwakili oleh banyak kabupaten atau kota dan masing-masing punya ciri khas tersendiri. Berikut 12 makanan khas yang ada di Jawa Tengah.

1. Tempe Mendoan
Mendoan adalah salah makanan khas Jawa Tengah daerah Banyumas. Banyumas yang terkenal dengan wisata alam Baturaden, terkenal dengan mendoan. Mendoan dibuat dari tempe yang cukup lebar, kemudian dilumuri dengan tepung yang sudah dicampuri bumbu khas, lalu digoreng tidak sampai kering atau mendo. Biasanya mendoan disajikan dengan sambal khas atau cukup dengan cabe rawit (nyigit).
makanan khas jawa tengah Mendoan Banyumas
Mendoan
2. Telur Asin
Siapa yang pernah berkunjung ke Brebes? Disepanjang jalan pantura di daerah Brebes, berjajar toko telur asin. Itulah salah satu makanan khas Jawa Tengah di Brebes. Brebes memang sentra penghasil telur bebek terbesar di Jawa Tengah. Selain rasanya yang enak, telur asin juga kaya akan gizi seperti protein dan vitamin. Cocok banget buat sobat yang mau ngasih oleh-oleh setelah berwisata.
makanan khas jawa tengah telor asin brebes
Telor Asin
3. Brekecek
Apalagi ini, dari namanya mungkin terdengar aneh. Padahal kalau sobat udah dikasih brekecek, dijamin akan ketagihan. Brekecek adalah makanan khas Jawa Tengah Daerah Cilacap. Cilacap yang terkenal dengan Teluk Penyu dan Nusakambangan memang terkenal dengan hasil lautnya. Brekecek dibuat dari bahan utama yaitu ikan pathak atau ikan jahan. Kalau sobat pernah nyobain rica-rica, rasanya hampir-hampir seperti itu.
makanan khas jawa tengah cilacap brekecek
Brekecek
4. Sroto Purbalingga
Dari namanya pasti sudah tahu dari daerah mana, makanan satu ini sangat khas Purbalingga. Sroto sebutan daerah Purbalingga untuk Soto menjadi satu yang terlaris karena memiliki cita rasa tersendiri dibandingkan dengan yang lain. Satu ciri khas sroto Purbalingga adalah taburan kacang dan kerupuk putihnya. Oleh karenanya ada satu jenis Sroto Purbalingga paling terkenal adalah Sroto Kriyik, sebab kalau dimakan bunyi kriyik-kriyik.
sroto purbalingga makanan khas jawa tengah
Sroto Purbalingga
5. Sup Senerek
Sup Senerek adalah makanan khas Jawa Tengah untuk daerah Magelang. Katanya neh, sup senerek ini sudah ada sejak zaman belanda. Waw, berarti sudah ada sejak zaman nenek moyang kita dong. Kuliner satu ini memang khas banget untuk daerah dingin seperti Magelang dan paling enak kalau disantap selagi panas. Ini beberapa rumah makan yang menyajikan menu Sup Senerek seperti Rumah Makan Pak Parto di Pertokoan Rejo Mulyo C no 12, Jalan Ikhlas serta warung senerek Bu Atmo di Jalan Mangkubumi.
sup senerek magelang makanan khas jawa tengah
Sup Senerek
6. Mangut Beong
Masih kuliner khas Magelang, yaitu mangut beong. Sejenis ikan lele tapi bukan lele, terus apa dong? Cobain sendiri aja ya sobat.hehehe. Hidupnya beong di sungai-sungai dan merupakan ikan khas sungai progo. Jika dirasakan, dagingnya kurang lembut dan tidak mudah hancur. Katanya lagi sobat, ikan beong sangat kaya kandungan protein. Kalau mau mencoba langsung mangut ikan beong khas Kota Magelang, langsung saja sobat ke sekitar borobudur-salaman, yaitu desa Bumen, kelurahan Kembanglimus.
mangut beong makanan khas magelang jawa tengah
Mangut Beong
7. Dawet Ireng Purworejo
Dawet ireng adalah salah satu makanan khas Jawa Tengah daerah Purworejo. Berbeda dengan dawet pada umumnya yang berwarna hijau, sesuai dengan namanya dawet ireng berwana ireng atau hitam. Warna hitam pada cendol berasal dari pewarna alami berupa abu bakar jerami yang dicampur dengan air dan dicampurkan dalam pembuatan cendol. Rasa dawet ireng sendiri sangat lezat dan memiliki manfaat untuk mengatasi panas dalam.
dawet ireng makanan khas jawa tengah dari purworejo
Dawet Hitam Purworejo
8. Tahu Petis
Tahu petis adalah makanan khas Jawa Tengah daerah Semarang. Tahu petis bisa dihidangkan untuk lauk maupun sebagai cemilan. Dinamakan tahu petis karena berbahan dasar tahu pong yang digoreng dan disajikan dengan bumbu petis berupa saus hitam.
tahu petis semarang makanan khas jawa tengah
Tahu Petis
9. Sego Liwet
Sego Liwet atau nasi liwet biasa ditemukan di daerah Solo Jawa Tengah. Makanan satu ini sangat khas Solo, terbuat dari beras yang diliwet yaitu dimasak dengan santan, garam, serai dan diberi daun salam. Ditambah lagi dengan lauk berupa ayam dan telur, makin menambah nikmat dan gurih sajian nasi liwet solo.
nasi liwet sego liwet solo jawa tengah
Nasi Liwet
10. Sambel Lethok
Sambel lethok atau sambel tumpang adalah sambel yang dibuat dari tempe yang hampir membusuk. Jangan ditanya rasanya sobat, rasanya sangat enak dan bikin ketagihan. Biasanya, sambel tumpang atau lethok di sajikan bersama dengan makanan yang seperti tahu, tempe, kikil, bubur dan lainnya. Oya, sambel lethok ini adalah makanan khas daerah Boyolali Jawa Tengah. Baca juga: Pilihan tempat wisata murah di Bandung
sambal lethok boyolali jawa tengah
Sambal Lethok
11. Tahu Susu.
Masih dari kawasan Boyolali, satu yang sangat terkenal dari Boyolali adalah susunya. Susu sapi sebagai komoditas utama daerah Boyolali, sehingga tidak heran banyak olahan yang berbahan dasar susu seperti tahu susu salah satunya. Berbeda dengan tahu kebanyakan yang terbuat dari kedelai, tahu susu benar-benar terbuat dari susu. Susu pertama dari sapi yg baru melahirkan segera diambil dan dipisahkan karena masih kental lalu dikukus atau direbus.
makanan khas tahu susu boyolali jawa tengah
Tahu Susu
12. Nasi Grombyang
Nasi grombyang adalah makanan khas daerah Pemalang. Dinamakan dengan grombyang karena dalam penyajiannya airnya sangat banyak daripada isinya atau dalam istilah Pemalang disebut dengan grombyang-grombyang. Untuk sobat yang belum tahu, Nasi grombyang seperti soto atau rawon.
nasi grombyang pemalang makanan khas jawa tengah
Nasi Grombyang
Demikian 12 Makanan Khas Jawa Tengah terlaris menurut kami, mudah-mudahan menambah wawasan sobat dalam berwisata kuliner di Indonesia.

Dikutip dari: http://sobatinfo.com/makanan-khas-jawa-tengah/